Kamis, 10 November 2011

Musim Penghujan Telah Tiba



Tau kan lagu sherina yang "libur telah tiba....hore...hore...hore..." nah kalau sekarang saya mau bilang musim penghujan telah tiba...hore...hore...hore... heheheh. Setelah musim kemarau yang begitu lama kini akhirnya musim yang ditunggu-tunggu oleh para manusia terutama para petani, binatang, tumbuhan dll telah tiba. Tau sendiri kan kalau musim kemarau kemarin bikin bumi tercinta kita ini menjadi tandus dan kering kerontang ditambah panas sekali. Kekurangan air menjalar dimana-mana, tumbuhan layu dan mati, binatang pun tak luput kena imbasnya, para petani banyak yang mengalami gagal panen karena kekurangan air sehingga banyak yang mati. Ladang-ladang juga pada tandus dan gersang sehingga tidak bisa untuk ditanami tanaman.
Sekarang ini musim kemarau telah berlalu dan kini musim penghujan telah datang, apa yang ditunggu-tunggu telah tiba dan itu otomatis membuat bumi kita ini menjadi adem. Namun disisi lain ada kegundahan dari masyarakat perkotaan yang rawan dengan banjir. Kalau hujan terus-menerus pasti daerah yang saluran drainase yang buruk otomatis akan menyebabkan banjir. Selain drainase yang buruk, faktor penyebab banjir lainnya yaitu adanya sampah. Sampah bisa menghambat jalannya air hujan yang mengalir sehingga air tersebut menjadi terhambat dan kemudian menyebabkan kebanjiran. Sebenarnya banjir tidak akan melanda kalau masyarakat semuanya mau berpartisipasi dengan bantuan pemerintah pastinya untuk  mau membuang sampah pada tempatnya, tidak menebang pohon dihutan dengan sembarangan tanpa menanam kembali serta perbaikan saluran drainase yang baik, pasti banjir tidak akan melanda. Musim hujan bukanlah awal banjir akan datang tapi musim hujan adalah sebuah nikmat yang diberikan Allah swt yang patut disyukuri. Seharusnya dengan datangnya musim hujan memberikan kebahagiaan dan kesejahteraan bukan malah sebaliknya.
Tumbuhan yang kering kerontang kini bersemi kembali, tanaman yang mati kini hidup kembali. Sumur yang kering kini kembali tergenangi air kembali. Hujan membawa berkah bukan petaka, karena petaka datangnya dari manusia bukan dari alam. Bersorak bahagialah hujan telah datang.

1 komentar:

phery mengatakan...

sedia payung sebelum hujan :)